entah kenapa rasa benci itu tumbuh lagi, saat dia, seseorang yang pernah melukai hati ku, membuat diriku hancur untuk waktu yang lama.
saat ini tiba-tiba dia datang menghampiriku dengan santainya.
ada rasa jengkel yang sangat kuat, kemarahan yang meluap, dan emosi yang memukul-mukul dinding hati ini.
yaa, dia sahabat ku, sahabat tempat ku bercerita dahulu, tentang semua keseharianku, tentang kehidupanku, dan tentang kisah cintaku..
tapi semua berubah, saat hatiku masih labil, saat usiaku masih dini, dan saat aku baru mengenal "cinta"..
saat itu , ya saat itu.. saat aku baru saja mengalami rasa sakit hati karena sebuah cinta yang belum aku mengerti apa maksudnya, dia mencoba menenangkan ku..
tapi setelah itu, sangat tidak disangka ada sebuah penghianatan dari seorang sahabat, sahabat jauh dalam hidupku..
selang beberapa minggu setelah aku dan seorang laki-laki yang mengisi ruang hatiku memutuskan untuk menyudahi hubungan yang lebih dari sekedar teman biasa, dia, seorang sahabatku dan laki-laki itu menjalin hubungan yang lebih dari teman biasa diluar sepengetahuan ku..
dan saat itu aku mengetahui, bahwa dia tak lebih dari seorang sahabat yang Penghianat !
saat ini, setelah 3 tahun kita tidak bertegur sapa, dia kembali hadir menghampiriku, entah untuk apa..
namun, aku berusaha menerimanya, meredakan semua emosi yang ada, yaa aku mebalas sapaannya..
saat itu juga, aku berusaha untuk mengurangi rasa kebencian yang ada
hal itu aku lakukan dengan cara :
- buka pikiran dengan pikiran
- beristigfar mengingat siapa yang menciptakan hati ini
- dan ingat hentikan menyiksa diri dengan amarah, karena sesungguhnya pnderitaan ini karena diri sendiri, bukan dari dia
- ingat bahwa dahulu aku dan dia pernah menjalin ikatan persahabatan yang kuat
- Nabi ku, orang tua ku, guru-guruku, sahabatku, mengajariku bahwa aku harus menjadi seorang pemaaf..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar