Rabu, 25 Desember 2013

bermimpi hingga merantau !

"Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang"

Desember ini aku sedang menata mimpi, resolusi hidup
mendengar cerita orang-orang keren,
membaca buku buku inspiratif ,
bahkan bertemu orang-orang hebat
tidak salah bukan jika aku bermimpi?

sejak SMA aku terpesona dengan Australia, 
keindahan kota Aydney, Melbourne
sebelum uas kemarin aku terpukau dengan film 99 cahaya di negeri Eropa
lebih lebih dengan keindahan di Eropa
sampai sampai selesai pulang aku sempat menuliskan kalimat ini di akun twitterku


saat ini pasca UAS aku sedang baca rantau 3 muara
bagaimana semangat seorang alif belajar untuk bisa ke Amerika
dan tadi sore aku melihat sebuah tulisan di notes facebook seorang teman yang sudah lebih dahulu merantau ke negeri orang 

merantaulah!

Orang berilmu dan beradab tidak akan diam di kampung halaman
Tinggalkan negerimu dan merantaulah ke negeri orang
Merantaulah, kau akan dapatkan pengganti dari kerabat dan kawan
Berlelah-lelahlah, manisnya hidup terasa setelah lelah berjuang

Aku melihat air mejadi rusak karena diam tertahan
Jika mengalir menjadi jernih, jika tidak, kan keruh menggenang

Singa jika tak tinggalkan sarang tak akan dapat mangsa
Anak panah jika tidak tinggalkan busur tak akan kena sasaran

Jika matahari di orbitnya tidak bergerak dan terus diam
Tentu manusia bosan padanya dan enggan memandang

Bijih emas bagaikan tanah biasa sebelum digali dari tambang
Kayu gaharu tak ubahnya seperti kayu biasa jika di dalam hutan..
(Imam Syafii)

Merantaulah!

Merantaulah, agar kamu tahu bagaimana rasanya rindu dan kemana harus pulang.

Merantaulah, engkau akan tahu betapa berharganya waktu bersama keluarga.

Merantaulah, engkau akan mengerti kenapa alasannya kau harus kembali.

Merantaulah, akan tumbuh cinta yang tak pernah hadir sebelumnya, pada kampung halamanmu, pada mereka yang kau tinggalkan.

Merantaulah, engkau akan menghargai tiap detik waktu yang kau lalui bersama Ibu, Bapak, Adik, Kakak, Sahabat ketika kau pulang kerumah.

Merantaulah, engkau akan lebih paham kenapa orang tuamu berat melepasmu pergi jauh.

Merantaulah, engkau akan mengerti arti sebuah perpisahan.

Merantaulah, semakin jauh tanah rantauan, semakin jarang pulang, semakin terasa betapa berharaganya pulang.

Sekali lagi, Merantaulah, kau akan tahu kenapa kau harus pulang dan engkaupun akan tahu siapa yang akan kau rindukan.

_Muhammad Yasin_

waaa subhanallah (: 
semakin semangat aku merajut mimpi untuk merantau,
semangat teman-teman yang mau merantau,
dan lebih semangat buat teman-teman yang sedang merantau ;)
semoga  menjadi pahala setiap langkah kita menuntut ilmu
Aamiin ya robbalalamin :)

Senin, 02 Desember 2013

Selembar Nasihat : Yakin Tak Pernah Salah

Assalamu’alaikum,
Akhi , ukhti
Mungkin kalian pernah mendengar, mengetahui, bahkan mengerti
Bahwa tak akan pernah salah
Iya, tak akan pernah salah apa yang telah ditentukanNya
Di sini, aku hanya mencoba untuk bercerita
Di sini, aku ingin sedikit mengingatkan
Bahwa tak akan pernah salah
Yakin, tak pernah salah
Akhi, ukhti Coba deh buka Al-Qur’an, surah Al-Hajj ayat 70
“Apakah kamu tidak mengetahui bahwa sesungguhnya Allah mengetahui apa saja yang ada di langit dan di bumi? bahwasanya yang demikian itu terdapat dalam sebuah kitab (Lauh Mahfuzh). Sesungguhnya yang demikian itu amat mudah bagi Allah”
Subhanallah, inilah ayat yang menjadi pengingat kita Bahwa Allah telah mengetahui apa yang ada di langit dan apa yang di bumi
Bukan hanya itu, Allah juga telah mengetahui apa-apa yang akan terjadi pada ciptaanNya
Akhiukhti
Pernahkah kalian mendengar
Bahwa hidup, mati, rezeki, jodoh, dan ketentuan dari seorang manusia telah direncanakan olehNya
Maka yakin, tak akan pernah salah
Akhiukhti
Coba deh buka kembali Al-Qur’an nya, surah At-Takwir ayat 29
“Dan kamu tidak dapat menghendaki (menempuh jalan itu) kecuali apabila dikehendaki Allah, Tuhan semesta alam.”
Subhanallah,
Satu ayat lagi yang menjadi pengingat kita
Mungkin kita pernah mencoba tetapi belum berhasil juga
Mungkin kita pernah usaha namun tak ada bedanya
Mungkin kita pernah bekerja namun hasil tak terasa
Mungkin kita pernah yakin dan percaya namun ternyata tetap kecewa
Ya, jawabannya mungkin Allah belum mengkhendaki apa yang kita tempuh
Allah berfirman dalam surah Ash-shaffaat ayat 96
“Allah menciptakan kamu dan apa saja yang kamu perbuat.”
Namun akhiukhti
Janganlah bersedih ketika apa yang kita inginkan , yang kita harapkan belum sesuai
“Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan”.
Akhiukhti
Namun haruskah kita pasrah dengan apa yang ada?
Tentu tidak, teruslah berusaha, terus lah memohon dan berdoa
Karena dalam sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
”Kemenangan itu bersama kesabaran, kelapangan itu bersama kesulitan, dan sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan”.
“Berkata Ibnu ’Abbas: Maksud dari firman Allah ”dan barangsiapa yang beriman kepada Allah niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya”. Yaitu Membimbing hatinya kepada keyakinan, sehingga ia mengetahui apa yang telah ditakdirkan Allah menimpanya, tidak akan pernah melenceng darinya. Dan apa yang tidak ditakdirkan Allah menimpanya, tidak akan pernah menimpanya.”
Akhiukhti
Tetaplah yakin, tak pernah salah
Allah memiliki rencana untuk hamba-hambaNya, rencana yang jauh lebih indah dari rencana hambaNya, dan itu tak pernah salah.
Hidup, rezeki, prestasi, mimpi, jodoh, bahkan matimu telah terancang olehNya
Yakin, tak pernah salah
Maha Benar Allah dengan segala firmanNya .
Wassalamu’alaikum wr.wb

ditulis oleh Dewi Setiawati, Sekretaris FUKI Fasilkom UI 2013